Blender meja Memiliki banyak keuntungan saat menangani bahan -bahan ringan di dapur harian, menjadikannya salah satu peralatan dapur yang lebih umum di rumah. Bahan -bahan ringan terutama merujuk pada bahan -bahan yang lembut dan mudah dicampur, seperti sayuran yang dimasak, buah -buahan lembut, produk susu, cairan, saus, dll.
Mudah dioperasikan dan menghemat waktu
Blender meja sangat mudah dioperasikan saat menangani bahan -bahan ringan. Proses penggunaannya cukup sederhana: Masukkan bahan ke dalam cangkir blender, tutup tutupnya, pilih mode pencampuran atau gigi yang sesuai, dan tekan tombol untuk memulai. Seluruh proses biasanya hanya membutuhkan beberapa menit untuk diselesaikan. Dibandingkan dengan campuran manual tradisional atau alat dapur yang lebih kompleks, blender meja dapat dengan cepat memadukan bahan dengan tekstur yang ideal, sangat menghemat waktu memasak.
Saat membuat smoothie, milkshake, atau pure sayur, cukup masukkan bahan -bahan lunak seperti pisang, susu, yogurt, dll. Ke dalam blender, dan Anda bisa mendapatkan minuman yang halus atau pure dalam beberapa detik. Proses operasi yang cepat dan intuitif ini sangat cocok untuk keluarga yang sibuk, siswa dan pekerja kantor, dan dapat menyiapkan minuman atau makanan sehat dalam waktu singkat, yang nyaman dan cepat.
Daya sedang, cocok untuk memproses bahan cahaya
Kekuatan blender meja biasanya antara 300-600 watt, yang sangat cocok untuk memproses bahan cahaya dengan tekstur lembut dan mudah dicampur. Dibandingkan dengan pemecah dinding atau blender tingkat profesional, blender meja memiliki daya sedang, yang tidak akan membuang energi karena daya yang berlebihan dan juga dapat menghindari pemrosesan bahan yang berlebihan.
Untuk sayuran yang dimasak seperti labu yang dimasak, wortel yang dimasak, dan kentang yang dimasak, blender meja dapat dengan cepat memecahnya menjadi pure, yang sangat cocok untuk membuat sup, makanan bayi atau saus. Saat memproses bahan-bahan ringan ini, blade blender dapat dengan mudah menyelesaikan tugas tanpa kebisingan dan konsumsi energi yang tidak perlu dari peralatan berdaya tinggi.